Pengikut

Kamis, 24 Oktober 2013

SHOLAT HAJAT



2. SHOLAT HAJAT
Sabda Nabi SAW:”Siapa yang berwudhu dan sempurna wudhunya, kemudian shalat dua rakaat (Shalat Hajat) dan sempurna rakaatnya maka Allah berikan apa yang ia pinta cepat atau lambat” ( HR.Ahmad ). Berikut Tata Cara Sholat Hajat yang benar dan Bacaannya
  1. Niat shalat Hajat didalam hati berbarengan dengan Takbiratul Ihram
  2. “Ushalli Sunnatan Hajati raka’atin mustaqbilal kiblati ada’an lillahi ta’ala” (Saya berniat melakukan shalat Sunaah Hajat dua rakaat dengan menghadap kiblat semata-mata karena Allah SWT)
  3. Membaca doa Iftitah
  4. Membaca surat al Fatihah
  5. Membaca salah satu surat di dalam Al-quran. Afadhalnya, rokaat pertama membaca surat al Ikhlas dan rakaat kedua membaca ayat kursi (surat Al-Baqarah:255).
  6. Ruku’ dengan membaca Tasbih tiga kali
  7. I’tidal dengan membaca bacaannya
  8. Sujud yang pertama dengan membaca Tasbih 3 kali
  9. Duduk di antara dua sujud dengan membaca bacaannya.
  10. Sujud yang kedua dengan membaca Tasbih 3 kali.
  11. Setelah rakaat pertama, lakukan rakaat kedua sebagaimana cara di atas, kemudian tasyahhud akhir setelah selesai maka membaca salam dua kali. Jika dilaksanakan 4 rakaat dengan 1 salam maka setelah 2 rakaat langsung berdiri tanpa memakai tasyahhud awal, selanjutnya rokaat ke 3 dan ke 4, kemudian tasyhhud akhir setelah selesai membaca salam 2 kali.
  12. Selesai shalat Hajat bacalah zikir yang mudah & berdoa, sampaikan hajat yang kita inginkan lalu memohon petunjuk kepada Allah agar tecapai segala hajatnya.
tawasul:
ilaa hadorotin nabiyyil mustofa sayyidina muhammadin sholallahu 'alaihi wa sallam al-fatehah...
wa ilaa hadoroti nabiyullah khidir balya bin malkan 'alaihimas salam al-fatehah...
tsumma ilaa arwahi kholifati rosidina sadatina abu bakrin wa umar wa utsman wa 'ali rodiallahu anhum al-fatehah...
tsumma ilaa arwahi sulthonul auliyai sayyidina syekh abdul qodir jaelani rodiallahu anhu al-fatehah...

Astagfirullaha rabbi min kulli dzanbin wa atuubu ilaiih.

Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Tuhanku, dari dosa-dosa, dan aku bertaubat kepada-Mu”

Selesai membaca istigfar lalu membaca shalawat nabi 100x, yakni:

Allahuma shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin shalaatarridhaa wardha ‘an ashaabihir ridhar ridhaa.


doa:
bismillahi rohmanir rohim
allahumma inni as'aluka hubban wa hubban maa yuhiiruka wamalalm ladzii yubaha gonni,allahumma inni hubban wa hubban lii antaf halali wa ahlali wa minal labari yaa allah...(berdoa apa yang menjadi hajat kita)
yaa malaikat munkar wa nakir...(di perintah untuk mengejakan apa yang menjadi hajat kita)
di baca minimal 7x maksimal di baca 100x,di tutup dengan sholawat nabi sekuatnya

Baca doa sholat hajat
laa ilaaha illallaahul haliimul kariimu,subhaanallaahi rabbil ‘ar-syil ‘azhiim, alhamdulillaahi rabbil ‘aalamiin, as-aluka muujibaatirahmatika, wa’azaaima maghfiratika, wal’ishmata minkulla dzanbin, wal-ghaniimata min kulli itsmin, laatada’lii dzanban illaa ghafartahuu, walaa hamman illaafarrajtahuu, walaa haajatan hiya laka ridhan illaqadhaitahaa, yaa arhamar-raahimiin.
Artinya: Tidak ada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Penyantun lagi Maha Mulia, Maha suci Allah Tuhan Pemelihara Arsy yang Agung, segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. KepadaMu aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmatMu dan sesuatu yang mendatangkan keampunanMu, serta terpeliharanya dosa-dosa, memperoleh kebaikan pada tiap-tiap dosa, janganlah Engkau tinggalkan dosa pada diriku, melainkan Engkau ampuni, dan kesusahan, melainkan Engkau beri jalan keluarnya, dan tidak pula suatu hajat yang mendapat kerelaanMu, melainkan Engkau kabulkan, wahai Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Kemudian baca pujian :
“la ilaaha illaloh walloohu akbar subhaanalohi wa bihamdihi astaghfirulloh, la haula wa laquwwata illa billaah, Huwal Awwalu wal aakhiru wadh dhoohiru wal baathinu bi yadihil khoiryuhyii wa yumiitu wa Huwa ‘ala kulli syai-ing qodiir”.

Kemudian beristighotsah :
pendek :
“Ya Hayyu Ya Qoyyum bi rohmatiKa astaghiits”3x.
panjang :
“Allohumma (Ya Waduud 3x), ya dzal ‘arsyil majiid, ya mubdi-u ya mu’iid, ya fa’aalu limaa yuriid,
As-aluKa bi nuuri waj hiKal ladzii mala-a arkaana ‘arsyiKa, wa bi qudrotiKal latii qoddarta bihaa‘alaa jamii’i kholqiKa wa birohmatiKal latii wasi’at kulla syai-in laa ilaaha illaa Anta birohmatiKa astaghiits Yaa ghoyyaatsal mustaghiitsiina, (Aghitsnii 3x)”. (Ilmu Warisan Leluhur)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar